Celoteh

Wisuda ke III STIMIK Tunas Bangsa Banjarnegara dan Silaturahmi Akbar 2015

09.26.00




Banjarnegara, 8 Agustus 2015, STIMIK Tunas Bangsa Banjarnegara menyelenggarakan wisuda dari dua prodi yakni SI atau Sistem Informasi dan TI atau Teknik Informatika. Wisuda ketiga ini di hadiri oleh  ketua kopertis wilayah VI, Kepala dinas pendidikan kabupaten banjarnegara, pimpinan bank muamalat, bupati, wakil bupati, menteri tenaga kerja RI. Gubernur jawa tengah, menteri pembangunan daerah desa tertinggal, pendiri yayasan An Nahdla sekaligus pendiri yayasan tunas bangsa, Ketua STIMIK Tunas Bangsa dan Keluarga Besar yayasan pondok pesantren al fatah.

Dalam sambutannya, Drs KH Ali Hanan Fatah, MBA., Msi menyampaikan alasan wisuda ketiga ini dilaksanakan berbarengan dengan acara halal bihalal atau silaturahmi akbar, bahwasannya  sakralnya wisuda tidak akan terkikis oleh acara halal bihalal. Hal ini dikarenakan wisuda merupakan acara sakral secara akademis namun halal bihalal itu sendiri juga merupakan acara yang sakral secara agama. Lagipula stimik tunas bangsa merupakan yayasan pendidikan yang mampu berbaur dengan para alim ulama, kyai , dan semua lapisan masyarakat dibanjarnegara. Ungkap beliau menjelaskan pada para hadirin. 

Setelah sakralnya sesi sidang terbuka diselesaikan, para tamu undangan yang memberikan sambutan mengucapkan selamat kepada para wisudawan karena telah menyelesaikan pendidikan jenjang S1 dan berpesan untuk tetap bersemangat dalam dunia pendidikan karena lulusan masih ditunggu oleh jenjang pendidikan diatasnya. Anggaplah kelulusan ini menjadi satu langkah kecil yang mampu mengubah bangsa dan negara.
 “Dengan menempuh pendidikan pada jenjang S1 di stimik tunas bangsa ini merupakan langkah, titik, bahkan formula awal dalam menganalisis dan upaya pemecahan masalah yang ada dalam ruang lingkup masyarakat. Proses pendidikan selama perkuliahan akan membentuk pribadi yang mampu berinovasi disertai kreativitas yang nyata dan nantinya mampu memberikan pengabdian pada masyarakat atas ilmu yang diperoleh. Selain itu, Tunas Bangsa itu sendiri merupakan yayasan pendidikan yang sah secara hukum dan ditetapkan legal karena telah memperoleh akreditasi. ”  Begitu isi sambutan pamungkas dari Ahmad Daroji selaku Ketua MUI Jateng.

IPK  terbaik dari prodi atau program studi sistem informasi (SI) diperoleh oleh Muhammad Aziz Fahmi S. Kom dengan judul skripsinya cukup unik yakni game pembelajaran bahasa inggris berbasis web mobile. Game ini dibuat untuk membantu proses pembelajaran anak sd mulai dari kelas 1,2 dan 3. Ketika ditanya perasaannya menjadi lulusan terbaik, ia hanya menimpali dengan beberapa kata senang dan bangga disertai dengan raut bahagia. 

Selanjutnya lulusan terbaik dari prodi atau program studi teknik informatika (TI) disandang oleh Saudara Dwi Widianto, ST.
Jumlah penduduk yang terpadat itu sendiri berada di Jawa Tengah akan tetapi pendidikan masyarakatnya masih tergolong kurang jika dibandingkan dengan daerah lain. fakta lain  yakni dilingkungan kopertis wilayah VI belum pernah ditemukan kasus pemalsuan tanda kelulusan. 

Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa dosen diberikan kesempatan untuk mengikuti workshop atau pelatihan pendidikan guna meningkatkan lagi mutu yang sudah baik. Selain itu, bagi tenaga pendidik yang berasal dari yayasan tunas bangsa juga bisa mengikuti workshop atau pelatihan tersebut dan ditanggung pembiayaannya kopertis terkait.
Dengan diwakilkan, Gubernur jateng yakni Ganjar Pranowo S Hum, Mip menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati dan menyampaikan harapan semoga nantinya dapat menjadi warga negara yang faham akan makna dan hakekat bangsa indonesia serta bisa memberikan kontribusi bagi tanah air.



Celoteh

Ku Titipkan Hatiku Sampai Tiba Waktunya untuk Ku Ambil Kembali

08.43.00



Hy Semuanya...

Maaf beberapa bulan terakhir  gak sempet nyapa kalian..

kangen sih, walaupun cuma dikit, hehe

Gimana mau kangen coba? rasanya menghela nafas aja digelayuti beberapa kewajiban.

Gak pernah nongol bukan berarti mimin gak pernah buka blog ini kok, cuman sebatas liat siapa aja yang komentar, jumlah pengunjung dan sepintas sapa singkat kaya gini nih.

Oya, kedepan mimin gak tau masih sempet dan bisa nulis lagi disini apa gak, banyak kewajiban yang harus mimin penuhin.

Susah bagi waktu ya, kok lama gak posting?
-> Jelas, tapi pagi ini mimin bener - bener pengin cerita, sharing sama kalian semua tentang apa yang dirasain.

Blog ini uda bener - bener nempel dihati dan jasanya gede banget.
tau gak? darimana mimin bisa nulis? ya dari blog ini.

mulai nulis gaje yang nyepetin mata, sharing foto - foto pribadi, bahkan kenal sama kalian semua yang bikin mimin makin cinta sama dunia menulis.

Oya!
Sekedar sharing aja ya, kalau dulu mimin nulis atau coret - coret gak jelas dalam ruang lingkup fiksi. Sekarang gak punya waktu banyak lagi untuk nulis fiksi kaya cerpen, Flash Fiction, bahkan novel.

proyek novel yang dulu pengin banget mimin rilis baru sampe pada bab 1. niatannya, dalam novel tersebut akan berisi kisah pribadi dari seorang cewek bernama RIFA.

Kalian tahu siapa RIFA itu?
dia itu nama panggilan yang berasal nurus syaRIFAtul ngaeni.
Masih gak ngeh juga?
gini novel itu nantinya akan menceritakan segala hal mengenai mimin, konflik harian, pertentangan batin, perjuangan melanjutkan kuliah dan mungkin sedikit romansa cinta.

Mengapa sedikit?
hati dan jiwa mimin terikat keputusan diri dan bagaimana cara meraih apa yang mimin impikan.
pahit getir terasa hambar
semua ini butuh sabar

Tapi aku hanya punya sedikit sabar!
Jadi lebih baik sekarang ini aku hidup tanpa hati.
ku titipkan saja hati ini sampai tiba waktunya untuk ku ambil kembali
akan ku ambil lagi hati yang kutitipkan untuk mengecap manisnya hidup

hati ku terlalu ringkih menampung rasa pahit
jadi tidak usah pake hati.
titipkan saja hati ini sampai tiba waktunya musim semi.





"Jangan menjelaskan tentang dirimu kepada siapapun, karena yang menyukaimu tidak butuh itu. Dan yang membencimu tidak percaya itu"

_Ali bin Abi Thalib_

Like me on Facebook