Pengenalan Jaringan Komputer bagi Pemula
08.48.00
•
Jaringan komputer adalah sekelompok
komputer otonom yang dihubungkan satu dengan yang lainnya melalui media
transmisi atau media komunikasi sehingga dapat saling berbagi data-informasi,
program-program, penggunaan bersama perangkat keras seperti printer, harddisk,
dan lain sebagainya.
•
Awalnya networking atau jaringan
komputer adalah sambungan komputer ke komputer dalam bentuk topologi bus.
Komponen jaringan:
•
Suatu Jaringan tersusun dari beberapa
elemen dasar yang meliputi komponen hardware dan software, yaitu :
•
1. Komponen
Hardware
Personal
Computer (PC), Network Interface Card (NIC), Kabel,
Topologi jaringan.
•
2. Komponen
Software
Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver, Protokol Jaringan.
Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver, Protokol Jaringan.
PROTOKOL JARINGAN
•
Agar suatu komputer dapat
berkomunikasi dengan komputer lain, kedua komputer tersebut membutuhkan
kesepakatan tentang tata cara berkomunikasi. Tata cara atau aturan komunikasi
ini yang disebut dengan protokol.
•
Protokol mendefinisikan apa yang
dikomunikasikan, bagaimana dan kapan terjadinya komunikasi.
•
192.168.1.10
•
1.2.3.4
•
1-100 = A
1.
Ada 3 protokol yang dikenal di
jaringan komputer : NetBEUI
(NetBIOS Extended User Interface) menggunakan aturan penamaan dengan 16
karakter, dimana 15 karakter untuk nama dan 1 karakter untuk tipe dari entity.
NetBEUI tidak memiliki kemampuan routing, sehingga jaringan dengan NetBEUI
bersifat lokal, atau tidak bisa menghubungkan 2 jaringan NetBEUI.
2.
IPX/SPX (Internet/Sequence Packet
eXchange), merupakan pengembangan dari NetBEUI dengan penambahan kemampuan
routing dan remote console.
3.
TCP/IP (Transmission Control/Internet
Protocol), menggunakan aturan penamaan dengan beberapa angka numerik yang
dipisahkan dengan titik (dot decimal).
TCP/IP
merupakan protokol jaringan yang paling banyak digunakan, karena didorong dari
kenyataan bahwa Internet menggunakan protokol TCP/IP.
•
Bagaimana jaringan itu bekerja ?
AREA
JARINGAN KOMPUTER
Ditentukan berdasarkan jarak jangkauan, dan kebutuhan
peralatan yang digunakan seperti Repeater, Bridge, Router, atau Gateway.
1.
Jaringan komputer Local (LAN)
2.
Jaringan komputer Metropolitan (MAN)
3.
Jaringan komputer skala luas (WAN)
TIPE
JARINGAN
Terdapat dua tipe utama dalam jaringan yaitu :
•
Peer to peer (workgroup)
•
Client Server (Domain)
Peer to peer
(workgroup)
•
Pada jaringan tipe ini semua komputer
berkedudukan sama, dapat bertindak sebagai sebuah PC client (information
requestor) maupun PC server (information provider).
Client Server
( Domain )
•
Pada jaringan tipe ini terdapat
sebuah PC server yang berfungsi untuk mengatur, dan membagikan informasi
kesetiap PC client yang terhubung dengannya.
•
Server (pelayan) menyediakan sarana
untuk client (pemakai jasa) untuk mengambil data, sharing perangkat keras dan
mengkonfigurasi security pada suatu jaringan.
TOPOLOGI JARINGAN
•
Topologi adalah susunan geometri
beberapa komputer terminal (node) dan sistem kabelnya pada suatu jaringan
komputer. Penentuan topologi jaringan akan berpengaruh pada:
1. Tipe peralatan
(equipment) jaringan yang dibutuhkan,
2. Kemampuan
peralatan (equipment),
3.
Pertumbuhan Jaringan,
4. Penanganan
manajemen jaringan.
•
Bentuk topologi dapat dilihat secara
fisik yaitu dengan melihat bentuk pengkabelan yang digunakan maupun secara
logika yaitu dengan melihat bagaimana aliran data melalui topologi jaringan
tersebut.
Bus (Linear
Bus)
•
Pada topologi Bus, setiap komputer
dihubungkan dengan sebuah kabel tunggal yang disebut trunk, backbone, atau
segment. media koneksi yang digunakan adalah kabel CoAX (RG58) atau 10Base-2
•
Untuk mengefisiensikan penggunaan
jaringan, digunakan metode CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access / Collision
Detected) yang dapat mengurangi terjadinya masa tenggang (saluran kosong)
dengan mendeteksi tabrakan informasi.
Topologi Star
•
Pada topologi Star, setiap komputer
dikonsentrasikan pada sebuah komponen yang disebut HUB/Multipoint
Repeater/Concentrator sehingga membentuk seperti Bintang.
•
Media koneksi yang digunakan adalah
kabel UTP atau 10/100/1000Base-T
Topologi Ring
•
Pada topologi Ring, setiap komputer
dihubungkan dengan sebuah kabel tunggal sehingga membentuk lingkaran tanpa
memiliki ujung kabel. Topologi ini mirip seperti topologi BUS dan setiap
komputer akan mempengaruhi sinyal data.
•
media koneksi yang digunakan adalah
kabel UTP cat 3 atau TokenRing
KOMPONEN PEMBENTUK JARINGAN KOMPUTER
•
Ethernet (NIC)
Kartu
jaringan di gunakan untuk menghubung pc satu dengan yang lainnya. Beberapa
motherboard yang dijual di pasaran saat ini sudah dilengkapi dengan kartu
jaringan ini (on board).
KABEL
•
Jaringan Ethernet Bus menggunakan kabel
RG-58 atau thin-net coaxial, RG-8 atau thick-net, disebut juga
Yellow Cable.
•
ARCnet juga menggunakan kabel Rg-58
tetapi menggunakan sebuah consentrator. Saat ini ARC sudah sangat jarang
dipakai.
•
Kabel jaringan yang paling banyak
dipakai adalah Unshielded Twisted Pair (UTP) atau pasangan kabel
berpilin tanpa pelindung. Untuk pemakaian luar gedung digunakan Shielded
Twisted Pair (STP)
HUB
•
Untuk menyambung komputer, biasanya
menggunakan HUB. HUB bekerja dengan metode broadcast, sehingga semua port yang
ada akan dikirim sinyalnya.
• Dengan metode broadcast, sering
terjadi tabrakan (domain collision) yang akhirnya akan memperlambat akses
jaringan
•
Selain lambat karena terjadinya
domain collision, HUB juga akan membagi bandwidth keseluruhan dalam jumlah port
•
Radio atau Wireless LAN kebanyakan
menggunakan metode HUB, jadi kecepatannya akan berkurang kalau penggunanya
bertambah, dan juga kalau satu terminal hang akan menyebabkan yang lain juga
bisa hang.
Untuk
mengatasi domain collision dan penurunan kecepatan kerja dalam satu jaringan
komputer, maka digunakan SWITCH
SWITCH
bekerja dengan metode mengakses tabel MAC Address (alamat fisik kartu
jaringan), jadi kalau sinyal berasal dari port satu ke port lainnya, tidak akan
di broadcast ke port yang tidak dituju.
Untuk
mengurangi terjadinya domain collision, maka digunakan BRIDGE agar
jumlah komputernya menjadi berkurang
•
Penggunaan BRIDGE masih menyebabkan
terjadinya domain collision di masing-masing grup, dan juga akan terjadi
broadcast collision karena akan terjadi penukaran data dari satu
grup ke grup lainnya
•
Selain itu BRIDGE akan meneruskan
semua protokol yang ada
•
Untuk menghindari terjadinya
broadcast collision dan saling meneruskan protokol, maka digunakan ROUTER.
•
Dengan ROUTER protokol yang
dilewatkan hanya TCP/IP saja. ROUTER juga untuk mengarahkan IP Address dari
satu jaringan ke jaringan lain
0 komentar